Baca Berita



400 Ekor Ayam Petelur Kembali Diserahkan ke OAP

400 Ekor Ayam Petelur Kembali Diserahkan ke OAP



Penulis : Humas Pro Biak | Tanggal Publish : 23 Februari 2022

AYAM PETELUR. Dinas Peternian dan Tanaman Pangan Kabupaten Biak Numfor kembali menyeraHkan sebanyak 400 ekor ayam petelur ke peternak Orang Asli Papua (OAP), Senin (21/2). Kali ini adalah giliran Yafet Warijo yang mendapatkan 200 ekor ayam petelur di Kampung Sumberker, lalu masing-masing 100 ekor ke Yulce Randongkir dan Martina Ayer di Kelurahan Yafdas.

Penyerahan itu dilakukan langsung oleh Bupati Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd dan Kepala Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan Kabupaten Biak Numfor I Made Suardana, S.Sos.,MM dan Ketua Komisi II DPRD Biak Numfor Yeheskel Randongkir, S.IP.

Pemerintah Kabupaten Biak Numfor terus mendorong usaha peternakan ayam petelur untuk dikembangkan di masyarakat. Bahkan, hingga saat ini sedilkitnya sudah ada 18 orang asli Papua yang telah mengembangkan usaha peternakan ayam petelur dan setiap harinya kini sudah mengasilkan telurayam lokal, bahkan sudah ikut dikirim ke Wamena dan beberapa daerah lainnya.

“Pemberian batuan sarana dan prasana untuk produksi ayam petelur dilakukan secara terprogram dan berkesinambungan, dimana pemerintah daerah terus mendorong supaya usaha-usaha berbasis ekonomi terus dikembangkan dimasyarakat, dan tentunya secara khusus bagi anak-anak asli Papua, salaj salah satunya adalah usaha peternakan ayam petelur lokal,” ujar Bupati Herry Naap disela-sela penyerahan bantuan ayam petelur di Sumberker.

Dikatakan, pemerintah akan terus mendorong supaya pengembangan ayam petelur di masyarakat terus ditindaklanjuti dan dikembangkan. Tak hanya dengan memberikan suntikan bantuan sarana dan prasana, namun juga terus melakukan pembinaan dan sosialisasi di masyarakat melalui berbagai kesempatan.

“Pembinaan melalui pemberian bantuan ke masyarakat tetap dilakukan secara terprogram, saya berharap kedepan masyarakat yang meminati usaha ayam petelur bertambah banyak karena pemasarannya cukup terbuka, dikirim ke Wamena dengan beberapa daerah lainnya di Papua dan itu sudah berlangsung baik, jadi tinggal bagaimana supaya terus dikembangkan,” tandasnya.

“Jadi Kabupaten Biak Numfor sudah swasembada telur dan kini sudah dikirim ke sejumlah daerah lainnya di Papua, tentu diharapkan masyarakat terus mengembangkan usaha-usaha ini supaya bisa membantu meningkatkan pendapatan,” lanjut Bupati menambahkan.(**)