Baca Berita



LAGI, 15 TON JAHE DIKIRIM KE JAYAPURA

LAGI, 15 TON JAHE DIKIRIM KE JAYAPURA



Penulis : Humaspro | Tanggal Publish : 07 September 2021

PENGIRIMAN JAHE. Pemerintah Kabupaten Biak Numfor kembali mengirim 15 ton atau 1 kontainer jahe ke Jayapura, Selasa (7/9). Pengiriman 15 ton jahe putih itu adalah yang kedua kalinya setelah pekan lalu juga dikirim dengan jumlah sama ( 1 kontainer/15 ton).

Jahe putih hasil produksi dari masyarakat petani dikirim oleh pemerintah daerah dengan tujuan untuk membantu stabilitas harga jahe di kalangan petani jahe karena produksinya sudah tergolong melimpah di Kabupaten Biak Numfor.

Pengiriman jahe yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Biak Numfor melalui Perusda PT. Babe Oser. Jahe-jahe masyarakat langsung jemput di lokasi, selanjutnya dikumpul dan dikemas lalu diangkut untuk disatukan dalam container dan dikirim.

“Kalau khusus untuk jahe sudah cukup banyak diproduksi oleh petani, dan kami dari Pemerintah Kabupaten Biak Numfor berupaya mencarikan pasar, ya salah satunya dengan mengirim ke luar daerah, seperti yang akan dilakukan ini, yakni mulai mengirim ke Kota Jayapura,” kata Bupati Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd.

Dikatakan, dari hasil pantauannya langsung di lapangan usaha budidaya di masyarakat sudah cukup baik dengan produksi yang terus meningkat. Untuk itu, pemerintah daerah berupaya mencarikan solusi pasar dengan cara mengirim jahe-jahe tersebut ke daerah yang memiliki permintaan banyak, salah satunya Kota Jayapura dan sekitarnya.

Kebijakan itu juga diambil oleh pemerintah daeeah, kata Bupati, untuk menjaga stabilitas harga jahe agar masyarakat petani jahe tidak merasa rugi ketika harga jahe anjlok di Biak karena penawarannya (ketersediannya) melimpah, sementara permintaan (pembelinya) terbatas.

Sekedar diketahui, beberapa waktu sebelumnya Pemerintah Kabupaten Biak Numfor juga sudah pernah melakukan pengiriman jahe dengan tujuan Kota Surabaya. Untuk itu, budidaya pengembangan jahe terus dipacu karena dinilai cocok dengan kondisi struktur tanah di Kabupaten Biak Numfor dan perawatannya tidak terlalu sudah.

“Intinya bahwa pemerintah daerah tidak akan tinggal diam ketika ada peluang untuk bisa kita kirim ke luar, semuanya itu dilakukan untuk membantu masyarakat dalam meningkatkan pendapatannya, ya salah satunya seperti yang saat ini kita lakukan dengan mengiriam telur ayam lokal, jahe dan ikan serta komoditas lainnya,” tandas Bupati Herry Naap menambahkan.(**)