Baca Berita



Pembelajaran Dan Pembelajaran Metode Gasing Fase 2 Dimulai

Pembelajaran Dan Pembelajaran Metode Gasing Fase 2 Dimulai



Penulis : admin | Tanggal Publish : 10 Mei 2024

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Biak Numfor, Kamaruddin, S.Pd dalam laporannya mengatakan, metode Gasing merupakan suatu metode pembelajaran matematika dengan langkah demi langkah yang membuat anak menguasai matematika secara gampang, asyik, dan menyenangkan. Metode ini dibuat dan dikembangkan oleh Profesor Yohanes Surya.

"Peserta dalam fase 2 Tahun 2024 akan mengikuti pelatihan sejak tanggal 9 - 25 Mei 2024. Dimana pesertanya terdiri dari guru SD sebanyak 150 orang dari 75 sekolah, guru SMP sebanyak 66 orang dari 33 sekolah. Dengan total sekolah 108, dan Guru sebanyak 216 guru. Trainer berasal dari Yayasan Teknologi Indonesia Jaya (YTIJ), terdiri dari trainer luar sebanyak 15 orang, dan trainer lokal (Biak) 12 orang," jelas Kamaruddin

Penjabat Bupati Biak saat membuka pelatihan mengatakan, Pembelajaran menggunakan metode GASING (Gampang, Asyik dan Menyenangkan) yang diciptakan oleh Prof Yohanes Surya dideskripsikan sebagai proses pembelajaran yang membuat peserta didik ketika belajar matematika merasa gampang dan menyenangkan.

Dikatakan, Pemerintah Kabupaten Biak Numfor menilai kerjasama dengan Surya Intitute (Prof. Yohanes Surya) dalam menyiapkan generasi emas Kabupaten Biak Numfor melalui berhitung dasar dengan metode GASING penting dilakukan dan sudah terbukti telah mencerdaskan ribuan anak-anak bangsa di seluruh Indonesia.

Dikatakan, setiap sekolah khususnya lagi pendidikan dasar (SD) dan lanjutan pertama (SMP) wajib memiliki minimal satu guru yang telah dilatih melalui pelatihan belajar berhitung dengan matematika dasar metode GASING sebagaimana yang dilakukan saat ini.

"Kepada para peserta pelatihan, ikuti kegiatan ini dengan sebaikbaiknya, agar ketika kembali ke sekolah masing-masing agar terus mengembangkan ilmu dan kemampuannya," kata Pj Bupati Sofia Bonsapia

Ia juga berpesan kepada para guru, agar dapat menerapkan dan tularkan ilmu yang di dapatkan ke setiap anak di sekolah secara berkesinambungan, termasuk di sekolah - sekolah yang ada di wilayah kepulauan dan kampung-kampung.