Baca Berita



Di Numfor, Wabup Tinjau Pelayanan Kesehatan Tahap I, Libatkan Dokter Spesialis

Di Numfor, Wabup Tinjau Pelayanan Kesehatan Tahap I, Libatkan Dokter Spesialis



Penulis : Humas Pro_Biak | Tanggal Publish : 07 Maret 2023

NUMFOR. Program Pelayanan Kesehatan Bergerak (PKB) di wilayah Numfor untuk tahap pertama (I) di pusatkan di wilayah Buryadori. Program pengobatan dengan mendekatkan pelayanan kesehatan secara langsung ke masyarakat disambuta antusias warga setempat.

Program PKB merupakan program pelayanan kesehatan dokter spesialistik di daerah terpencil, perbatasan dan kepulauan (PTPK) di wilayah Numfor, Kabupaten Bak Numfor, melibatkan langsung sejumlah dokter spesialis.

"Kemarin dan hari ini dilakukan kegiatan Pelayanan Kesehatan Bergerak melibatkan tenaga medis yang lengkap dan banyak masyarakat yang terlayani,” kata Wakil Bupati Calvin Mansnembra, SE.,M.BA ketika menemui sejumlah tenaga medis yang sedang memberikan pelayanan di Serbaguna Kampung Amberparem, Distrik Bruyadori Selasa (7/3/2023).

Menurut Wakil Bupati, bahwa kegiatan pelayanan pengobatan akan dilakukan di seluruh Numfor dengan melibatkan unsur terkait (termasuk TNI/Polri) untuk bekerja bersama pertugas kesehatan sehingga semua masyarakat dapat terkaver dengan pelayanan.

Masih lanjut Wakil Bupati, bahwa selain pelayanan kesehatan yang diberikan akan diberikan sosialisaai tentang prilaku hidup sehat bagi masyarakat, Pelayanan Kesehatan Bergerak akan dilakukan 4 tahapan di Tahun 2023 dengan melibatkan dokter spesialis penyakit dalam, dokter THT dan dokter spesialis Obgin.

“Program pelayanan kesehatan ini adalah program pelayanan kesehatan yang didekatkan ke masyaarakat, dimana dilakukan secara bertahap di setiap distrik dan melibatkan dokter-dokter spesialis,” katanya.

Sekedar diketahui, pelayanan PKB di Wilayah Distrik Bruyadori Pulau Numfor dilakukan selama 3 hari dari tanggal 6 - 8 Maret, sementara untuk 3 tahapan berikutnya akan dilakukan di distrik Orkeri, Numfor Barat dan Distrik Numfor Timur dan dilakukan di tahun ini juga.

"Pemerintah daerah berkewajiban untuk mendukung program tersebut, karena berhubungan dengan nyawa manusia dan masa depan generaai yang akan datang. Karena generasi yang sehat secara jasmani dan rohani itu perlu," kata Wakil Bupati menambahkan.(