SIDANG RAPBDA. Rancangan Anggaran dan Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Kabupaten Biak Numfor mulai dibahas dalam sidang paripurna, kemarin. Pembukaan sidang paripurna pembahasan RAPBD tahun 2023 dilakukan langsung oleh Ketua DPRD Kabupaten Biak Numfor Milka Rumaropen.
Bupati Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd dan Wakil Bupati Calvin Mansnembra, SE.,M.BA tampil kompak hadir dalam pembukaan sidang tahun 2023. Keduanya duduk berdampingan di depan tepatnya sampaing kanan meja pimpinan DPRD Biak Numfor.
RAPBD Kabupaten Biak Numfor pada tahun 2023 mendatang Rp1.438.179.570.531. Jika dibandingkan di tahun sebelumnya mengalami penurunan sebesar 4 %.
“RAPBD tahun 2023 sebesar Rp. 1,43 triliun, jika dibandingkan tahun sebelumnya mengalami penurunan sekitar 4 %, hal itu disebabkan karena ada beberapa sumber pendapatan mengalami penurunan, khususnya dari pemerintah pusat,” ujarnya.
Adapun uraian sumber-sumber pendapatan dimaksud antara lain; PAD ditager Rp. 97.336.438.804 atau mengalami penurunan dari tahun sebelumnya sebesar 2%. PAD bersumber dari pajak daerah sebesar Rp.12.176.617.408,00 ,
Retribusi Daerah sebesar Rp.9.839.003.474,00 dan lain-lain
PAD dari pendapatan lain-lain yang sah dianggarkan sebesar Rp. 75.320.817.922.
Sementara target penerimaan pendapatan rransfer dari pemerintah pusat dan transfer antar daerah pada rancangan APBD Tahun Anggaran 2023 dianggarkan sebesar Rp.1.311.749.931.727.
Adapun , dengan Rincian sebagai berikut:
Pendapatan Transfer Pemerintah Pusat pada RAPBD Tahun Anggaran 2023 dianggarkan sebesar Rp. 1.288.576.765.000 dengan rincian sebagai berikut: Dana Perimbangan sebesar Rp.952.199.347.000, Dana Otonomi Khusus dan Dana Tambahan Infrastruktur sebesar Rp. 150.471.601.000 Dana Desa Rp. 185.905.817.000 dan pendapatan Transfer Antar Daerah Tahun 2023 dianggarkan sebesar Rp.23.173.166.727,00.
“Kita semua harus optimis dengan berbagai kondisi yang berkembang saat ini. Kabupaten Biak Numfor tetap bisa memberikan pelayanan dan menjalankan program kepada masyarakat dan pembangunan yang akan berlanjut terus tanpa henti,” tandas Bupati Herry A. Naap.
10 Oktober 2024