EKSPOR TUNA SEGAR. Selain sudah berlangsung berkesinambungan eskspor ikan tuna segar dari Biak – Jepang juga terus mengalami peningkatan. Pengiriman yang dilakukan pekan kemarin dengan menggunakan maskapai Garuda Indonesia telah mencapai 5.371 kg.
Sebelumnya pada pengiriman pertama dan kedua, pada minggu-minggu sebelumnya masing-masing 1,5 ton dan 2,5 ton. Diupayakan pengiriman ke Jepang akan terus mengalami peningkatan dan berkesinambungan sesuai dengan jadwal penerbangan Garuda Indonesia.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Biak Numfor, Efendi Igirisa, S.Pi.,MM mengatakan, pengiriman akan dilakukan secara rutin sesuai dengan jadwal penerbangan Garuda Indonesia dan diupakan jumlahnya terus mengalami peningkatan.
“Jadi volume pengiriman bisa dilakukan lebih dari satu kali dalam seminggu, tergantung dari jadwal penerbangan Garuda Indonesia,” tandasnya.
Dikatakan, selain pengiriman ikan tuna segar, pengiriman tuna beku dan jenis ikan lainnya masih terus dilakukan ke luar dari Biak. Bahkan menurutnya, ikan-ikan tuna dan ikan lainnya selama ini ditampung dan dibeli di masyarakat lalu dibekukan di Cold Storage yang berkapasitas 200 ton.
Adapun ikan yang kirim itu adalah Ikan Tuna Segar jenis Big Eye dan Yellow Fin. Pengiriman Ikan Tuna Segar dilakukan oleh PT. Indo Pasifik Numfor di yang telah memiliki Unit Pengelolaan Ikan (UPI) di gudang PT. Pelindo Indonesia Cabang Biak.
"Berbagai upaya terus dilakukan Pak Bupati, salah satunya dengan terus membangun komunikasi agar pengelolaan dan ekspor ikan terus ditingkatkan, komunikasi yang kami maksud adalah ke pemerintah pusat dan investor,” tandas Efendi.
10 Oktober 2024