HGN DAN HUT PGRI. Peringatan Hari Guru Nasional (HGN)Tahun 2021 dan Hari Ulamg Tahun (HUT) Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang ke-76 di Kabupaten Biak Numfor dipimpin oleh Asisten I Setda Mahasunu, S.IP.,M.Pd dan belangsung di Halaman Kantor Bupati, Kamis (25/11).
Bupati Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd mengapresiasi setinggi- kepada semua guru, tenaga kependidikan, para pemangku kepentingan pendidikan yang telah menciptakan perubahan dan inovasi yang sangat luar biasa disetiap sekolah selama masa pandemic Covid-19.
Dengan semangat juang yang tinggi dan kesabaran para guru, proses pembelajaran disetiap sekolah yang ada di Kabupaten Biak Numfor tetap terus berjalan dengan biak.
“Saya bangga melihat dedikasi, kesungguhan Bapak dan Ibu guru yang terus bergerak mencari solusi agar proses belajar anak-anak yang tidak terhenti,” kata Bupati Herry Ario Naap dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Asisten I Setda Kabupaten Biak Numfor, Mahasunu.
Selama pandemic Covid-19, di sekolah-sekolah yang ada di Kabupaten Biak Numfor ada yang sudah melakukan pembelajaran daring, ada guru yang membuat anak-anak menjadi kelompok kecil dan didatangi secara bergiliran, dan saat ini hampir semua sekolah menggunakan system tatap dengan protokol yang sangat ketat.
“Kita mampu beradaptasi dengan terus belajar, berbagi, dan berkolaborasi. Dan saya meminta agar guru-guru terus meningkatkan kualitas mengajar dan kompetensinya, ini penting sejalan dengan upaya kita yang akan terus mencetak SDM berkualitas dan memiliki attitude secara baik,” ujarnya.
Dalam sambutan tertulisnya Bupati juga meminta Dinas Pendidikan dan sekolah-sekolah memperhatikan sejumlah kegiatan yang perlu dilakukan mulai tahun 2022 mendatang, diantaranya;
Pertama, meminta setiap sekolah dalam kegiatan belajar dan mengajarnya agar memperhatikan kegiatan ekstra korikuler bagi siswa-siswi sehingga nantinya diharapkan dapat menambah pengetahuan dan ketrampilan mereka.
Kedua, meminta dinas pendidikan dan guru-guru agar memperhatikan pemberlakukan kurikulum muatan lokal disemua satuan pendidikan. Kurikulum muatan lokal yang saya maksud disini beberapa diantaranya seperti; Yosim Pacar (Yospan) dan tari wor, paduan suara dan vocal group solois, seni ukir dan seni rupa.
Ketiga, diminta kepafa sekolah-sekolah mulai tahun 2022 menggunakan Inokson Biak dan menggunakan mahkota. sebagai bentuk mempertahankan Budaya Byak.
Hal keempat, diminta supaya setiap anak sekolah diwajibkan mengikuti salah satu cabang olah raga yang ada di Biak, kalau bisa membentuk satu club olah raga di sekolah dan hal tersebut agar menjadi perhatian setiap sekolah.
Kelima, anak-anak sekolah agar diarahkan untuk mengikuti kegiatan pramuka, minimal pramuka melalui sekolahnya masing-masing, dan agar setiap sekolah memperhatikan adanya dokter sekolah atau biasa disebut P3K.
Keenam, juga diminta kepada setiap sekolah agar memanfaatkan pekarangan sekolah menjadi Apotik Hidup melalui taman-taman sekolah.
“Lakukan lomba-lomba yang bisa menarik siswa untuk lebih berprestasi, termasuk lomnba pidato, minimal lomba pidato antara kelas atau sekolah,” imbuh Bupati.
“Saya juga mengingatkan semua sekolah supaya melaksanakan ibadah awal atau akhir bulan sesuai dengan keyakinan yang dianutnya,” lanjutnya.
Sekedar diketahui, selain undangan, jajaran pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemerintah Kabupaten Biak Numfor, hadir sebagai peserta upacara adalah murid-murid SD, siswa/i SMP dan SMA/SMK, guru dan kepala sekolah serta sejumlah peserta upacara lainnya. (**)
10 Oktober 2024