Baca Berita



DI HUT Ke-65 GBGP, WARGA GEREJA DIAJAK IKUT SUKSESKAN PROGRAM PEMERINTAH

DI HUT Ke-65 GBGP, WARGA GEREJA DIAJAK IKUT SUKSESKAN PROGRAM PEMERINTAH



Penulis : Humaspro | Tanggal Publish : 18 Oktober 2021

HUT GBGP KE-65. Kemajuan dan keberhasilan dalam segenap aspek pembangunan di Kabupaten Biak Numfor juga dinilai tidak lepas dari peran positif yang telah ditunjukkan oleh warga masyarakat termasuk didalamnya warga gereja, atau termasuk warga Gereja Bethel dan Gereja Pentakosta (GBGP) di Kabupaten Biak Numfor

“Melalui momentum yang penuh dengan ucapan syukur ini, saya mengajak warga gereja, khususnya lagi warga GBGP di Kabupaten Biak Numfor, marilah terus kita meningkatkan kualitas iman kita sambil terus bergandengan tangan memberikan kontribusi yang positif terhadap kemajuan pembangunan di daerah ini termasuk didalamnya pembangunan iman,” ajak Bupati Herry Ario Naap, S.Si.,M.Pd dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Plh. Sekda Simon Rumaropen diacara HUT GBGP di Tanah Papua ke-65, di Gereja Petrus Yenures, Minggu (17/10) malam.

Dalam sambutannya, juag dikatakan bahwa kebersamaan dan optimalisasi pelayanan yang telah ditunjukkan oleh warga gereja telah dapat pula diwujudnyatakan dalam segenap dimensi pembangunan lainnya.

“Menjadi kewajiban dan tanggung jawab kita bersama untuk semakin kritis mencermati lebih jauh setiap hambatan dan tantangan peluang dan kesempatan, guna lebih menyatukan perspektif dan kiprah membangun Kabupaten Biak Numfor, sekaligus meningkatkan derajat kualitas dan kesejahteraan rakyat,” ujarnya.

Masih lanjut Rumaropen membacakan sambutan Bupati, bahwa HUT ke-65 GBGP adalah momentum bagi warga jemaat untuk mengevaluasi kembali sejauh mana peran dan tanggung jawab gereja terhadap pelayanan jemaat atau di gereja yang tidak terlepas baik oleh pimpinan jemaat maupun para pelayan, akan tetapi juga respons warga jemaat/gereja sekaligus menjadi harapan untuk semakin berbenah diri sebagai satu organisasi gereja dalam kiprahnya menghadapi tantangan global dewasa ini.

“Kita menyadari bahwa tugas untuk membangun jemaat/gereja bukanlah sesuatu yang mudah, tapi merupakan tanggung jawab yang sangat berat dan perlu untuk terus dilanjutkan dan ditingkatkan,” tandasnya.(**)